Kamis, 19 Mei 2016

Putri Kecilku

Putri Kecilku kini berajak semakin besar
sudah bisa berdiri sendiri,
mengoceh tak jelas namun terkadang dapat kuraba apa yang iya ucapkan
bermain cilukba padaku

Putri kecilku kini beranjak semakin besar
saat dia tertidur aku sering menatap matanya
menatap tubuh mungilnya yang kini tak semungil dahulu

putri kecilku kini beranjak semakin besar
mulai bisa membedakan siapa ibunya, kakeknya, neneknya dan teman-temannya

putri kecilku kini beranjak semakin besar
nyaris setiap waktu dia menungguku
untuk bermain bersamanya
untuk mengendongnya walau terasa pegal
untuk mengulurkan tangan kepadanya belajar berjalan dan bermain
untuk menyuapinya
untuk menyusuinya
untuk mengajarkan dia
untuk mengajaknya berjalan-jalan

putri kecilku kini beranjak semakin besar
sampai pada waktunya nanti akan bunda ceritakan kepadamu putri kecilku
cerita panjang seumur hidup bunda
cerita sedih untuk bunda
cerita bahagia untuk bunda
cerita mengharukan untuk bunda
cerita pahit untuk kita
bunda dan dirimu putri kecilku

putri kecilku kini beranjak semakin besar
tetap kuat nak,
tetap menjadi putri kcil bunda
pesan bunda "seorang putri disebut seorang putri bukan karena dia keturanan raja, bukan karena dia wanita cantik, mempesona dan menyeh-menyeh melaikan karena dia seorang wanita yang tangguh, pintar, cerdas, baik hati, lapang dada, kuat, cantik, lemah lembut, sabar, berpendirian" maka jadilah seperti itu putri kecil bunda.

bunda akan selalu bersamamu
bunda akan selalu mendampngimu
bunda akan selalu mengjarkanmu

salam cinta bunda

Jumat, 16 Oktober 2015

Putri Kecilku

Senja kali ini ditemani oleh rindu yang membucak
Menyisakan tangis dan uraian air mata
Tanpa suara

Aku merindukan putri kecilku
Menggendongnya, memandikannya, memakaikan dia baju, celana, sarung tangan, sarung kaki sambil bernyanyi dan bercerita
Aku merindukan suara merdunya yang mulai mengoceh tak jelas saat bersamaku, meindukan tangisnya saat aku berjauhan dari dia
Aku merindukan aroma tubuh putri kecilku yang kadang kala berbau khas bayi, keringat asam ataupun pesing kencing bayi
Aku merindukan putri kecilku, menatapnya berlama-lama  saat dia tertidur pulas dalam gendonganku, pelukkanku, atau pun tidur lelapnya
Aku merindukan putri kecilku, saat dia menyusu dipelukkanku saat dimarah kala nenen yang dia kenyot hanya berisi sedikit  Asi

Aku merindukan putri kecilku, lebih dari separuh nafasku



Dan kamu telah mampu membunuhku dengan memisahkan aku dengan putri kecilku
terimakasih untuk suamiku tersayang yang telah melakukan semua ini hingga aku tak lagi bernyawa

Minggu, 02 November 2014

Coba Renungkan

Sayang coba kau renungkan sebelum kau berucap
"Aku hanya ada disaat suka"

Mulai dari awal kita menjalin hubungan
Saat itu aku baru saja menyelesaikan masa studiku
Pekerjaan belum ku dapati
Jangankan uang untuk membelikan dirimu kado selamat ulang tahun
Hanya untuk mentraktir dirimu  makan saat malam minggu saja aku tak mampu

Saat masa-masa awal kita menjalin hubungan
Kita berjalan-jalan bersama mengelilingi kota
Jangankan untuk mentraktirmu makan
Untuk beli bensin saja aku khawatir

Saat masa-masa awal kita menjalin hubungan
Jangankan menelpmu tiap malam untuk mengucapkan selamat malam
Mengirimkan sms ucapan manis selamat malam saja jarangku lakukan karena pulsaku tak cukup

Namun sekarang aku telah bekerja
Meski baru pemula
Hampir setiap bulan ku sempatkan waktu untuk menjengukmu pujaan hati
Tak peduli mahalnya tiket perjalanan yangharus ku bayar
Tak peduli lelahnya tubuh disetiap akhir pekan
Yang penting aku bertemu denganmu pujaan hati
Meski setiap akhir bulan harus ku terima laporan keuangan yang nyaris tak ada
Namun aku bahagia dapat menghabiskan waktu bersamamu

Tak hanya itu
Jika aku dulu jarang bahkan hampir tak pernah membelikanmu kado sebagai bentuk perhatian dan sayangku padamu
Sekarang hampir setiap bulannya ku bawakanmu kado kecil sebagai bentuk perhatian dan sayangku padamu
Meski harganya tak seberapa mahal
Namun tulus ku berikan itu untukmu

Hingga akhir tahun saat laporan kantor menumpuk
Demi agar bisa menghabiskan waktu malam akhir tahun bersamamu
Ku relakan waktuku untuk lembur hingga dini hari
Kurelakan untuk berbohong dengan atasanku
Agar aku bisa menghabiskan waktu malam tahun baru bersama denganmu

Namun pertengkaran kita tadi malam begitu menyayat hatiku
Kau ucapakan kata bahwa "aku hanya ada saat sukamu"
Tidakkah kau ingat semua itu
Hanya karena aku tidak mau melayanimu untuk berdebat
Hanya karena aku telah lelah melayanimu berdebat
Hanya karena aku berusaha menjaga agar emosi tidak semakin membucah

Sayang coba renungkan sekali lagi
Kebersamaan kita selama ini
Apa saja yang sudah kuberikan kepadamu baik berupa fisik atau pun non fisik
Perjuangan yang kita laluin bersama selama ini
Coba renungkan sekali lagi

Minggu, 26 Oktober 2014

Lombok

Beberapa waktu yang lalu yang melakukan perjalanan ke lombok, Nusa Tenggara Barat.
Saya berangkat dari Jakarta pukul 8.00 tiba di lombok jam 11.00.
Perlu diketahui bahwa Nusa Tenggara Barat dan Jakarta memiliki selisih waktu yaitu 1 jam. Dan untuk perbanganan pun membutuhkan waktu sekitar 2 jam.
Sesampainya di lombok tempat pertama yang saya kunjungi adalah Desa Sukarara. Waktu tempuh yang dibutuhkan dari bandara ke Desa sukarara kurang lebih 20 menit menggunakan kendaraan pribadi. Desa Sukarara ini terkenal akan hasil masyarakatnya yaitu kain Tenun khas lombok. Disini saya diantar ke koperasi patuh. Koperasi ini lah yang menjadi tempat tujuan bagi para turis domeatik dan mancanegara yang ingin mengenal kain tehun lombok. Di koperasi ini kita tidak hanya disuguhi hasil kain tenun jadi namun kita juga dapat melihat proses dari pembuatan kain tenun ini. Tak hanya itu kita juga dapat mencoba menenun.
Saya berkesempatan untuk mengelilingi desa yang berada didekat koperasi unyuk melihat dan berkomunikasi langsung dengan warga sukarara mengenai waktu-waktu yang mereka gunakan untuk menenun. Bagi masyarakat lombok menenun merupakan keterampilan wajib yang harus dimiliki oleh perempuan lombok yang sudah dewasa. Karena sebaguan besar mata pencahatian warga sukarara adalah petani maka waktu mereka untuk menenun biasanya disiang hari sambil berkumpul dengan ibu-ibu atau di pagi hari sekitar pukul 09.00 hingga jam 10.00
Panjang kain tenun lombok sekitar 2 meter dan itu membutuhkan waktu sekitar 3-6 hari.
Sementara untuk kain tenun dengan motif khusus tidak semua masyarakat sukarara dapat menenunnya karena harus ditenun oleh orang ahli dan orang kepercayaan keraton lombok serta twrdapat perhitungan waktunya.
Setelah puas berkeliling di Desa sukarara, melihat dan mencoba menenun saya dan rombongan melanjutkan untuk makan siang dengan menu khas lombok yaitu ayam taliwang.
Setelah makan saya dan rombogan langsung menuju hotel di daerah senggigi.
Esok paginya setelah sarapan saya dan rombongan melanjutkan perjalan ke Desa Sade. Desa sade terkenal sebagai slah satu desa yang masih memegangteguh adat istiadat asli suku sasak. Tak heran jika Desa Sade dijuluki Desa wisata. Disini saya dan rombongan disambut oleh seorang pemandu yang tak lain merupakan warga asli suku sasak. Dia menjelaskan beberapa hal mengenai tradisi, dan kepercayaan suku sasak yang sampai saat ini masih dijaga dan dilestarikan salah satunya adalah kawin culik dan kawin lari.

Kamis, 10 Juli 2014

Kejamnya IBU KOTA

anda pasti pernah mendengar cerita tentang kejamnya ibu tiri. baik itu langsung dari mulut korban, cerita dari mulut ke mulut atau cerita sinetron (fiktif).
mulai dari larangan untuk makan, 
tidur didalam rumah, 
atau hingga diusir dari rumah. 
kejam sih tapi ternyata lebih kejam ibu kota. .  .
ini bukan nama orang ini merupakan istilah atau sebuah julukan, .  .

taukah kalian bahwa ibu kota itu sangat kejammmmm. . , . 
disini, semuanya bisa diputar balikkan menjadi 180 derajat seperti mengembalikkan telapak tangan. 
bak seorang pesulap yang sedang bermain sulap, cukup dengan mengucapkan "Simsalabim Abrakadraba" maka semuanya berubah. 
ya, . . kurang lebih seperti itulah. 
kebenaran, hanya tinggal omongan. disini benar adalah yang paling banyak diiyakan orang. 
keadilan, . . .hahhahah g usahlah dipertanyakan keadilan hanya ada untuk orang-orang beruang, berkuasa, dan berpengaruh.

sadis, kejam.. . ya begitulah emang tidak usah terlalu sedih atau gusar. karena begitu kamu melangkahkan kaki ke ibu kota berarti kamu sudah siap dengan semua ini. atau setidaknya kamu harus siap dengan semua kejutan dari ibu kota. 

di ibu kota, . . . kamu akan banyak mendapatkan kenalan. sekali lagi saya tegaskan KENALAN. bukan teman atau Sahabat. 
karena di ibu kota orang yang baik dihadapanmu, didepanmu blum tentu baik dibelakangmu. seperti yang tadi saya bilang semuanya bisa dengan mudah bisa dibalikkan semudah telapak tangan dibalikkan. semudah pesulap mengucapkan kata "simsalabim abrakadabra".
so sekali lagi saya katakan jika kamu ingin melangkahkan kaki ke ibu kota maka kamu harus siap dengan semua kejutan itu, . . .

Rabu, 18 Juni 2014

Sayang, maafkan aku mendua

"Sayang, maafkan aku mendua" hanya kata itu yang mampu keluar dari bibirku bersamaan dengan isak tangisku.
Entah apa yang telah aku lakukan sehingga aku berani melakukan hal itu.
Dia begitu menggoda. Memberikanku janji indah saat dimana hati ini bersimbah luka.
Dan tanpa kusadari aku pun telah tergoda dan jatuh begitu dalam.
Dan kini aku hanya mampu mengakui dan mengatakan "Sayang, maafkan aku mendua" dan berharap Engkau masih mau menerima kembali diriku ini.

Aku tau, aku tlah menduakan-Mu, menyakiti-Mu, melukai-Mu dan dengan lancangnya aku pun masih berani meminta dan berharap agar Engkau masih mau menerima ku kembali. Dan pantaskah aku menerima itu semua?

Sayang,
Jujur disatu sisi aku masih menginginkan dia. Namun disatu sisi lain aku telah berbuat kesalahan. Dan ketika aku mengharapkan maaf dari-Mu maka aku harus mau dan ikhlas melepaskan dia. Namun semua itu sulit sayang. Terlalu sulit bagiku.

Dan sekarang sampailah aku pada titik ini. Titik terberat bagiku. Aku mohon Sayang, tolong maafkan aku dan bantu aku dan membuat pilihan ini.

Senin, 07 April 2014

Selamat Ulang Tahun

7 April 2014 00.00 WIB

"Selamat Ulang Tahun"

hanya kata itu yang mampu ku ucapkan disela isak tangisku setelah pertengkaran hebat itu.
jarak semakin membentang antara kita. bagai jurang pemisah yang semakin nyata dan semakin jelas.
sementara aku, kamu dan kita masih sini, disudut masing-masing mimpi dan angan kita berharap "semoga bersama"

semakin larut malam semakin kuat tangisku.
semakin kuat isak tangisku. sambil menggenggap sebuah korek gas berharap kamu yang meniupnya.
namun yang ada, api korek gas mati karena isak tangisku.
berulang-ulang kali ku nyalakan. tanpa terasa waktu tlah berlalu.
tolong waktu, . . jangan berlalu begitu cepat . . .
dia masih disana, masih menantiku, . .
tolong waktu,. . mundurlah kembali, . .agar aku bisa mengucapkan untuknya,. . . .

hingga waktu berlalu, . .
dan aku hanya mampu mengucapkan , . ."Selamat Ulang Tahun Sayang"